Semua orang dengan semua tingkat
usia perlu mengikuti pola diet sehat. Diet sehat seharusnya dimulai sejak usia
yang sangat dini. Bahkan bayi usia 6 bulan keatas sudah dianjurkan mengkonsumsi
sari buah. Kita setuju bahwa diet bayi adalah diet sehat pertama yang dilakukan
orang-tua untuk buah hatinya. Diet sehat yang seimbang, dengan pembatasan dan
variasi sangat diperlukan untuk masa pertumbuhan anak-anak sampai remaja.
Diet anak mengacu pada pola makan
tertentu yang didesain untuk mengoptimalkan anak-anak tumbuh kembang.
Selanjutnya, diet remaja juga mempunyai ciri tertentu. Diet untuk anak, diet
untuk remaja berbeda dengan diet orang dewasa, karena anak-anak dan remaja
memerlukan gizi yang lebih banyak untuk masa pertumbuhan mereka. Gizi anak dan
gizi remaja harus berada pada tingkat kecukupan tertentu untuk mendukung
aktifitas mereka Diet sehat dengan unsur yang seimbang, pembatasan dan variasi
juga sangat diperlukan oleh orang dewasa supaya bisa terbebas dari resiko
kegemukan, sakit jantung, diabetes, bahkan kanker. Walaupun bagi penderita
penyakit tertentu, pembatasan yang ketat menjadi keharusan. Misalkan pembatasan
konsumsi lemak jenuh (saturated) pada seorang penderita jantung koroner dengan
tingkat penyumbatan sampai 50%. Demikian pula dengan seorang penderita diabetes
mellitus atau kencing manis, perlu membatasi konsumsi gula dalam asupan
makanannya.
Terbukti bahwa diet sehat rendah
lemak, kaya serat sayuran dapat menurunkan tingkat kolesterol dalam darah pada
penderita kolesterol. Konsumsi omega 3 setiap hari juga sangat berperan dalam
menurunkan level trigliserida dalam darah.
Inilah 10 tips diet untuk anda
- Mengkonsumsi 5 porsi buah dan sayuran setiap hari.
- Buah dan sayur dapat dikonsumsi sebagai snack, di sela-sela makan pagi, makan siang, dan makan malam
- Buah dapat dikonsumsi 2X dan sayur 3X
- Makan 2 sampai 4 porsi makanan protein setiap hari
- Makanan sumber protein: hewani (ikan, produk dairy: susu dan telor) dan nabati (produk soya, kacang-kacangan)
- Makan paling sedikit 2 porsi ikan kaya omega 3
- Kurangi konsumsi lemak, teristimewa lemak jenuh bersumber pada daging binatang
- Gantikan dengan pemakaian minyak zaitun (olive)
- Pakai minyak olive sebagai salad dressing, pengganti mayones
- Pilih daging atau ayam tanpa lemak
- Kurangi konsumsi gula secara berlebihan
- tambahkan gula secukupnya pada jus, atau pakai campuran buah berasa manis pada jus buah dengan rasa asam
- ganti minuman bersirup dengan air putih atau teh tawar
- minuman bersoda mengandung kadar gula yang tinggi
- Pilih bahan karbohidrat kaya serat, seperti roti wholemeal dan sereal whole grain
- Minum banyak air (1,75 liter sehari)
- sebanyak 6 sampai 8 gelas sehari (1,75 liter)
- Konsumsi 2 porsi makanan produk dairy (susu & telor) dan yoghurt rendah lemak.
- Kurangi pemakaian garam; hindari penggunaan garam meja
- Kurangi konsumsi makanan cepat saji/ fast food sampai kurang dari seminggu sekali
- Fast food mengandung banyak lemak jenuh dan hanya terdapat sedikit nutrisi penting, seperti serat, vitamin, dan mineral (terutama kalsium
Tidak ada komentar:
Posting Komentar